Jumlah peserta program pascasarjana di Indonesia per tahun sekitar 20 000 orang. Jumlah ini sangat kecil dibandingkan China yang menyekolahkan sekitar 800 000 warganya setiap tahun ke tingkat pascasarjana. Sedangkan India setiap tahun sekitar 500 000 warganya masuk tingkat pascasarjana.
“Untuk menambah jumlah lulusan pascasajana, Bakrie Center Foundation (BCF) memberikan beasiswa untuk 100 orang mahasiswa sarjana setiap tahunnya,” kata pendiri dan Ketua BCF Anindya Novyan Bakrie di Singapura, Kamis (18/11).
Dari 100 penerima beasiswa, 90 persennya kuliah di perguruan tinggi dalam negeri dan 10 persen kuliah di luar negeri.
Untuk itu, menurut Anindya, BCF menjalin kerja sama dengan empat perguruan tinggi dalam negeri, yaitu ITB, IPB, UI, dan UGM. “Kami harap bisa bekerja sama dengan lima perguruan tinggi lain untuk penyaluran beasiswa yang besarnya Rp. 45 juta setiap mahasiswa,” kata Anindya. “Mereka boleh mengambil program studi apa pun,” ujarnya.
Untuk perguruan tinggi luar negeri, BCF menjalin kerja sama dengan Stanford University Graduate School of Business serta Rajaratnam School of International Studies Nanyang Technological University, Singapura. Besar beasiswa di luar negeri disesuaikan dengan besar uang kuliah dan biaya hidup.
Penelitian
Padahari yang sama, BCF memberikan sumbangan dana abadi 3 juta dollar Singapura (hampir Rp 20 miliar) kepada Nanyang Technological University (NTU) Singapura untuk membangun semacam pusat penelitian Asia Tenggara. Pemerintah Singapura juga memberikan sumbangan yang sama untuk pusat penelitian tersebut.
Pusat penelitian itu akan melakukan studi untuk memperkuat peran negara-negara Asia Tenggara di tataran global.
“Asia Tenggara punya potensi berkembang pada masa depan sehingga harus dipersiapkan sejak sekarang.” Ungkap Anindya. Presiden NTU Dr. Su Guaning mengatakan, kontribusi BCF sangat penting bagi kegiatan akademis ataupun untuk memperkuat kawasan Asia Tenggara. (THY)
Sumber : Kompas, Jumat 19 November 2010, Halaman 12
------------------------------------------
Berita PTN Terkait :
- Kualitas Masih Jadi Persoalan Utama
- Hanya Dua, Jurnal Ilmiah Berakreditasi A
- Tingkatkan Jumlah dan Kualitas Jurnal Ilmiah
- Publikasi Penelitian Rendah
- 150.000 Dosen Belum Optimal Meneliti
- Seleksi Nasional PTN Lewat Dua Jalur
- PTN Wajib Siapkan Beasiswa
- PTN Didorong Makin Mandiri
- Desain Ulang Sistem Pendidikan